Wejangan Syekh Abdul Qodir Jaelani ZUHUD |
1. Orang zuhud itu punya 3 sifat, yaitu : |
Sedikit sekali menggemari dunia, sederhana dalam menggunakan segala miliknya, |
menerima apa yang ada, serta tidak merisaukan sesuatu yang sudah tidak ada, tetapi giat |
bekerja dikarenakan mencari rezeki adalah suatu kewajiban. |
Pada pandangannya pujian dan celaan orang sama saja. Ia tidak bergembira ketika |
mendapat pujian dan tidak susah hati ketika mendapat celaan. |
Mendahulukan ridlo Allah daripada ridlo manusia, merasa tenang jiwanya hanyalah |
bersama Allah Azza wa Jalla, dan berbahagia karena dapat mengerjakan syariat-Nya. |
2. Orang zuhud, didalam menyikapi 7 macam kebutuhan manusia adalah : |
Makanan. |
Orang zu hud makan han ya sek edar menahan lapar dan menambah kekuatan tubuhnya |
agar dapat melaksanakan ibadah kepada Allah, dan makan tidak sampai berlebih-leb ihan. |
Pakaian. |
Orang zuhud memakai pakaian hanya untuk menutupi tubuhnya, untuk menahan diri dari |
panas dan dingin, bukan untuk berhias, bukan untuk bermewah-mewahan, serta memakai |
pakaian yang sederhana, bukan pakaian yang mahal. |
Tempat tinggal. |
Orang zuhud itu memilih tempat tinggal didaerah yang mudah melakukan ibadah kepada |
Allah, membangun rumah sederhana, tidak bermewah-mewahan, dan yang diutamakan |
adalah kerajinan dan kebersihan. |
Perabot rumah tangga. |
Orang zu hud, perabot rumahnya adalah sekedar yang diperlukan untuk keper luan setiap |
hari, tidak berlebih-lebihan, apalagi untuk perhiasan. |
Isteri. |
Orang zuhud kawin dengan tujuan kebaikan, agar hidup tenang, dapat mengembangkan |
keturunan, untuk memelihara kehormatan agar tidak terjatuh kedalam kebinasaan, dan |
untuk beribadah kepada Allah dikarenakan memberi nafkah istri termasuk ibadah. |
Harta kekayaan. |
Orang zuhud itu selalu berusaha mencari rezeki, dan setelah memperolehnya |
dipergunakan sesuai dengan syariat-Nya, yaitu untuk mengembangkan agama, untuk |
membantu orang-orang yang membutuhkan, untuk membangun tempat-tempat ibadah, |
dll. Or ang zuhud tidak akan menumpuk atau menimbun harta kekayaan karena hatinya |
tidak lekat dengan harta kekayaan yang dimilikinya dan tidak untuk bermewah-mewahan. |
Penghormatan. |
Orang zuhud tidak bergembira jika d ipu ji dan tidak susah jika d icela, karena semua |
ibadah dan gerak-geriknya adalah hanya untuk Allah semata. |
3. Wahai manusia, sekalipun kamu bersu jud kep ada Allah selama ser ibu tahun diatas bar a, |
kalau hatimu kamu hadapkan ke selain Dia, maka perbuatanmu itu sama sekali tidak |
bermanfaat bagi dirimu. Hal itu tiada berpengaruh untuk Dia. Kamu tidak akan memperoleh |
keuntungan sebelum kamu lenyapkan segala kebendaan dari hatimu. Mana berguna |
menunjukkan zuhud yang disertai hati yang tertuju pada keduniaan. |
4. Wahai hamba Allah, jika kamu memandang sesuatu dengan mata hatimu sampai batas |
keburukan dunia, tentu kamu mampu mengeluarkan dunia dari hatimu. Tetapi jika kamu |
memandang dunia dengan mata kepalamu tentu kamu terpedaya dan tertipu oleh warna- |
warni yang menghias keburukannya sehingga kamu pandang indah dan menyenangkan, dan |
sudah pasti kamu tidak akan pernah mampu mengusir rasa cinta dunia dari hati dan berzuhud |
didunia, padahal dunia itu membunuhmu seperti para pembunuh. Apabila kamu merasa |
tenteram, niscaya kamu akan mampu melihat k eburuk an dunia dan bahkan kamu mampu |
menerapkan hidup zuhud d idunia. Ketenteramannya adalah kamu mampu mener ima bisikan |
hati, berkait dengan batin dalam menahan dunia, bersifat qo naah dan menolak du nia. |
5. Wahai hamba Allah, selagi dalam hatimu menyimpan rasa cinta dunia, kamu tidak dapat |
melihat sesuatupun ihwal o rang-orang saleh. Selagi kamu berdusta dan berserikat kepada |
manusia, tidak mungkin mata hatimu terbuka. Maka berzuhudlah kamu, jadilah mujtahid, |
sibukkanlah dirimu dengan disip lin tobat dan kembalikanlah segala kebutuhanmu kepada- |
Nya. Sesungguhnya Allah itu lebih utama daripada yang lain. Jagalah hukum-hukum syarak- |
Nya, biasakan bertakwa kepada-Nya. |
6. Tiada sesuatu yang dapat menyambung antara hamba dengan Allah kecuali d isertai ilmu |
zuhud didunia dan berpaling dengan hati memutar jiwa dan nafsu. Orang zuhud itu rela |
melepaskan dunia dari hati. Maka berzuhudlah kamu didunia agar nafsumu terkendali, dan |
keburukan len yap berubah menjadi kebaikan. |
7. Diantara manusia ada yang menguasai harta dunia tetapi ia tidak mencintainya, ia memiliki |
tetapi tidak dikuasai, menyukai tetapi ia tidak mencintai, dunia melayani tetapi ia tidak bisa |
dihancurkannya. Bagus sek ali hatinya kepada Allah, dunia tidak pernah mampu |
mencelakakannya, ia rela mengeluarkan dunia tetapi dunia tak mampu mengeluarkan dirinya. |
Demikianlah gambaran hamba Allah yang saleh. |
8. Jadikanlah ketenangan dihadapan-Nya melalui zuhud, memutus hubungan syahwat, wanita, |
dan segala sesuatu yang ada didalamnya. Maka kamu akan diberi penglihatan dengan mata |
yang mulia dan memper oleh bagian tanpa terputus. Tetapi selama kamu masih merasa perlu |
terhadap sesuatu disekelilingmu, kamu tetap tidak akan kedatangan sesuatu dari yang tidak |
terduga. |
Seorang ulama berkata : ³Selama mengharapkan sesuatu dihadapanmu, tentu sesuatu yang |
gaib tidak akan datang kepadamu. ´ |
0 komentar:
Posting Komentar